laman

Sabtu, 13 September 2014

Panen Raya Padi di Medokan Semampir

      Pagi ini semua sudah siap dengan tugasnya masing - masing, untuk memeriahkan Panen Raya Padi di Kelurahan Medokan Semampir Kecamatan Sukolilo dimana seluruh UKM dan kelompok tani di Kecamatan Sukolilo ikut memeriahkan acara yang akan dihadiri oleh Walikota Surabaya yaitu Bu Tri Rismaharini. Bisa dibayangkan betapa meriah dan hebohnya acara kali ini, apalagi saat semua sibuk menata stannya masing - masing agar tampil semenarik mungkin supaya nantinya bisa mendatangkan banyak pengunjung. Demikian juga Kelompok Tani Elok Mekar Sari yang sudah menantikan acara ini, sudah menyiapkan produk yang akan ditampilkan sebaik dan semenarik mungkin. Sate jamur sebagai produk andalan yang bisa memberdayakan anggota saat menusuk jamurnya dengan upah seratus rupiah pertusuknya juga ada jamur segar beserta baglognya yang sanggup membuat gemas dan takjub pengunjung. Ada juga bakso rumput laut, es teh pandan, peyek jangkrik, peyek bayam, peyek kacang, botok jamur, minuman kunyit asem dan lain - lain. Mengingat begitu banyaknya produk yang kami tampilkan maka kami menggunakan dua meja untuk menaruh produk kami. Begitu sate jamur mulai dibakar maka seketika aroma harum menyebar kemana - mana, pembelipun langsung menyerbu Pak Asnan yang sedang asyik membakar sehingga terlihat kewalahan melayani pembeli. Akhirnya 500 tusuk sate  jamur sudah ludes terjual sebelum Bu Risma datang, begitu juga produk yang lain sudah tinggal sedikit yang tersisa diatas meja.
      Bu Risma sudah tiba di lokasi tempat dilakukannya panen raya padi oleh Kelompok Tani Bahari Karya Kelurahan Medokan Semampir dengan ketuanya Bapak Hartoyo. Setelah memberikan sambutan, Bu Risma langsung terjun ke sawah untuk memanen padi dan menimbang padi yang baru saja dipanen sambil melakukan tanya jawab dengan petani, baik mengenai pemupukan juga penjualan sesudah panen. Sesudah dirasa cukup, beliau kembali ke tempat acara sambil menikmati hidangan yang disajikan berupa polo pendhem yaitu : kacang tanah rebus, ketela pohon rebus, pisang rebus, ubi rebus dan talas rebus. Sebagai acara penutup adalah warga dipersilakan mengambil hasil bumi yaitu tanaman palawija, sayuran dan buah - buahan yang ditata menyerupai gunungan besar dan kokoh. Warga, pengunjung bahkan tamu undangan tak segan - segan langsung menyerbu dan berebut mengambil yang dikehendaki karena ada yang masih percaya bila berhasil mendapatkannya, barang tersebut bisa dipakai sebagai jimat sehingga semua rela bersusah payah untuk mendapatkannya.
      Seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dan meriah juga stan - stan UKM dan kelompok tani, laris manis semua. Bu Risma juga sudah meninggalkan lokasi panen raya padi untuk melanjutkan tugasnya sebagai orang nomor satu di Kota Surabaya. Kamipun bersiap berkemas untuk segera pulang dan beristirahat.
   
Stan Kelompok Tani Elok Mekar Sari
Saat Panen Raya Padi Tiba
Gunungan yang Diperebutkan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar