Suatu hari saat ditawari Dinas Pertanian Kota Surabaya untuk memberikan pelatihan bagi warga yang terdampak akibat penutupan lokalisasi Dolly di Kelurahan Putat Jaya Kecamatan Sawahan Kota Surabaya, rasa bangga langsung menyelimuti karena bagi kami ini adalah sebuah torehan prestasi yang membanggakan untuk Kelompok Tani Elok Mekar Sari tapi disisi lain, kami juga gamang karena kami yang biasanya selalu menerima pelatihan dari Dinas Pertanian Kota Surabaya, tepatnya sejak berdirinya Kelompok Tani Elok Mekar Sari pada tanggal 14 Desember 2011 dan kini kami sudah diberi kepercayaan untuk melatih Pengolahan Jamur Tiram. Tawaran tersebut langsung kami terima karena kami ingin membantu program Pemerintah Kota Surabaya untuk memberikan bekal ketrampilan kepada warga sesudah penutupan lokalisasi agar nantinya warga bisa mempunyai usaha baru dan mandiri.
Kelompok Tani Elok Mekar Sari akan memberikan pelatihan pengolahan jamur tiram, yaitu keripik jamur tiram, sate jamur dan bakso, tahu bakso, siomay yang semuanya dari jamur tiram juga menyiapkan menu makan siang, sebanyak 50 porsi bakso jamur. Akhirnya 9 anggota kelompok berangkat pagi ke Kelurahan Putat Jaya yang dipakai sebagai tempat pelatihan. Pelatihan yang diikuti sekitar 20 peserta ini, dibuka oleh Bapak Lurah Putat Jaya yang didampingi oleh Kepala Seksi Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Kota Surabaya yaitu Bapak Ir. Bagas Swadaya Adjie, setelah memberikan sambutannya, acara dilanjutkan pemberian bantuan secara simbolis dari Dinas Pertanian Kota Surabaya kepada perwakilan peserta pelatihan kemudian sambutan perkenalan dari saya sebagai ketua Kelompok Tani Elok Mekar Sari yang merupakan kelompok binaan dari Dinas Pertanian Kota Surabaya yang akan memberikan pelatihan hari ini. Materi pelatihan yang dipilih untuk dipraktekkan hari ini, sangat mudah dilakukan dan sangat diminati masyarakat sehingga pemasarannya tidak sulit.
Materi pelatihan dan resep masakan sudah diperbanyak dan dibagikan ke peserta, praktek pertama seharusnya keripik jamur tapi tidak jadi mengingat waktu yang terbatas juga cara membuatnya yang sederhana sehingga peserta bisa mempelajari sendiri resep yang telah kami berikan dan mempraktekkan dirumah maka langsung materi yang kedua yaitu sate jamur yang dipandu oleh Bu Rusmini yang dibantu oleh Bu Riyani. Selain dijelaskan bahan yang disiapkan juga cara membuatnya secara urut dan peserta bisa langsung praktek menusuk jamur, membumbui sampai membakarnya dan hasilnya nanti bisa dibawa pulang peserta. Ketika menusuk jamur, banyak peserta yang terkecoh karena dikira akan mudah melakukannya ternyata daging jamur licin dan gampang hancur kalau menusuknya tidak hati - hati sehingga ini tantangan tersendiri bagi pemula kecuali bagi penusuk sate jamur di Kelompok Tani Elok Mekar Sari, mereka sudah terbiasa menusuk sate jamur hampir setiap hari apalagi ada upahnya Rp 100,- pertusuknya yang sanggup menjadi penyemangat di Kelompok Penusuk Sate Jamur Elok Mekar Sari. Untuk materi yang ketiga adalah bakso jamur yang akan dibimbing oleh Bu Siti Tri Mulyani. Setelah semua bahan dan bumbu digiling maka adonan siap dicetak dan hasilnya dimasukkan dalam panci yang berisi air mendidih. Sebagian adonan digunakan untuk isian tahu bakso dan siomay. Peserta sangat antusias mengikuti kerja praktek pada pelatihan kali ini sambil saling bercanda hingga tak terasa waktunya menikmati makan siang berupa lontong dengan bakso jamur yang nikmat dan hangat.
Selesai makan, semua bersiap menerima bantuan peralatan memasak dari Dinas Pertanian Kota Surabaya yang berupa kompor gas 2 tungku, gas kecil 2 buah, panci, bakaran dan uang saku. Sambil menunggu giliran dipanggil, mereka bergantian mencicipi dan membungkus hasil praktek yang sudah jadi, yaitu sate jamur, bakso jamur, sate jamur, tahu bakso dan siomay goreng untuk oleh - oleh yang di rumah. Akhirnya usai sudah tugas kami memberi pelatihan pengolahan jamur tiram pada warga yang ikut terdampak karena adanya penutupan lokalisasi Dolly oleh Pemerintah Kota Surabaya, semoga bermanfaat dan bisa dijadikan sumber penghasilan yang baru bagi warga.
Kami bangga dan senang sekali atas sambutan peserta pelatihan pada kami yang serasa seperti saudara sendiri, begitu akrab dan dekat bahkan disela - sela pelatihan, kami saling berbagi cerita dan saling menguatkan apalagi beberapa dari mereka berasal satu daerah dengan saya. Mereka terlihat sangat antusias dan semangat sekali mengikuti praktek membuat olahan dari jamur tiram. Mereka juga berkeinginan mengunjungi Kelompok Tani Elok Mekar Sari untuk melihat serta belajar budidaya jamur tiram.
Sambutan dari Lurah Putat Jaya, Kepala Seksi Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Kota Surabaya dan Ketua Kelompok Tani Elok Mekar Sari
Pelatihan Membuat Sate Jamur oleh Bu Rusmini dan Bu Riyani
Pelatihan Membuat Bakso Jamur, Tahu Bakso Jamur dan Siomay Jamur oleh Bu Siti Tri Mulyani
Makan Siang, Hangat dan Berkuah
Hasil Praktek Langsung Dibagi Rata
Bantuan dari Dinas Pertanian Kota Surabaya
Ketika Acara Usai
Tidak ada komentar:
Posting Komentar