laman

Jumat, 21 Maret 2014

Praktek Membuat Dodol Rumput Laut dan Peyek

      Sebelum kepindahan Bu Eko Supra ke Kediri, kami sangat berharap beliau bersedia menularkan ilmunya kepada kami mengingat selama ini beliau sangat handal membuat olahan dodol rumput laut bahkan dipuji oleh guru kami yang pakar mengolah rumput laut yaitu Ibu Damanhuri bahwa dodol rumput lautnya Bu Eko Supra mempunyai kualitas yang bagus dan tahan lama. Saya tidak menginginkan sepeninggal Bu Eko Supra, Kelompok Tani Elok Mekar Sari tidak lagi memproduksi dodol rumput laut maka sebelum beliau pergi, saya minta ibu - ibu diajari membuat dodol rumput laut dan peyek. Tidak ada salahnya kami meminta diajari cara pembuatan makanan tersebut walaupun sekedar menjawab rasa keingintahuan kami atau bahkan nantinya kami bisa mengolah sendiri dan menjualnya.
       Dari pagi semua peralatan yang diperlukan untuk praktek sudah disiapkan sedangkan tempatnya kami memilih di belakang Balai RW 08 Kelurahan Semolowaru karena tempatnya teduh dan asri sehingga membuat suasana memasak menjadi berbeda. Setelah ibu - ibu sudah banyak yang datang, acarapun dimulai dengan membuat Dodol Rumput Laut yaitu rumput laut yang telah direndam lalu ditiriskan kemudian diblender sampai halus direbus dengan air dan gula pasir juga pewarna kue yang berwarna kuning beserta perasa nanas dan dicampur bahan tambahan makanan yang lain kemudian  adonan diaduk terus sampai meletup -letup dan angkat kemudian tuang di loyang. Adonan kita dinginkan lalu nanti setelah adonan dingin, bisa kita potong - potong sesuai ukuran dodol kemudian kita jemur sambil dibolak -balik selama 3 hari.
       Bu Eko Supra mengajari kami dua macam jenis peyek yaitu peyek kacang dan peyek jangkrik. Kacang tanah dipotong kecil - kecil kemudian bumbu mulai dhaluskan yaitu kemiri, ketumbar, kunyit, bawang putih dan garam lalu dicampur dengan tepung beras dan kanji kemudian tambahkan air dan diaduk terus lalu masukkan telur dan irisan halus daun jeruk purut juga kacang tanahnya. Sesudah minyak gorengnya panas, tuang adonan peyek sesendok di dinding wajan diulang sampai bentuk melingkar di dinding wajan. Setelah lepas dari dinding wajan kemudian panaskan sampai berwarna kuning kecoklatan lalu diangkat dan tiriskan. Untuk pembuatan peyek jangkrik, adonannya sama hanya bahannya yang berbeda. Pengolahan jangkrik sebelum dicampur adonan peyek adalah kita pilih jangkrik yang masih muda atau yang belum bersayap dan perutnya gembul karena banyak menyimpan protein atau disebut 'clondho' , rasanya gurih dan empuk sedangkan kalau yang dipakai jangkrik yang tua atau indukan, rasanya hambar dan kulitnya sudah keras. Kemudian jangkrik dicuci sampai bersih dan di sangrai lalu bersihkan kaki dan kepalanya dan badannya dipotong menjadi dua bagian. lalu masukkan ke dalam adonan dan mulai digoreng. Jadilah peyek kacang dan peyek jangkrik yang gurih dan renyah.
       Akhirnya selesai sudah praktek kami, kami semua harus siap mencobanya sendiri di rumah sampai berhasil dan nantinya layak dijual atau minimal membuat untuk dikonsumsi sendiri. Terima Kasih Bu Eko Supra atas pembelajarannya, kami akan selalu merindukan kehadiran Bu Eko Supra bersama kami lagi.

                                                                   Bu Eko Supra
                                                        Praktek Dodol Rumput Laut
                                                              Praktek Peyek Kacang  
                                                  Gantian Belajar Menggoreng Peyek
                                                             Praktek Peyek Jangkrik








     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar